Sabtu, 16 Juli 2016
Kalau diliat-liat, sekarang ini tuh minat baca buku di Indonesia kayaknya meningkat, ya? Apa aku aja yang kemaren-kemaren nggak merhatiin? Nah, berhubung aku ini bookworm, alias doyan banget baca, haha, aku mau kasih rekomendasi buat kalian yang suka novel thriller tapi yang masih ringan buat dibaca.
Judulnya OMEN, apaan tuh omen? Tenang, ini bukan novel tentang tikusnya si Dono di Warkop DKI kok, haha. Omen itu artinya pertanda buruk. Omen ini serial novel yang ditulis oleh Lexie Xu, orang Indonesia loh ya! Jadi, di serial Omen ini, ada 7 novel, tapi percaya deh, kalo kalian udah baca satu novel, rasanya nggak rela buat berenti, terus di kuping tuh kayak ada bisikan mbak-mbak Gramed, "ayo beli lagi yang kedua, ketiga, semuanya sampe lengkap!" HAHAHA
Novel pertama di serial ini berjudul Omen, selanjutnya ada 7 Lukisan Horor, Misteri Organisasi Rahasia The Judges, Malam Karnaval Berdarah, Kutukan Hantu Opera, Sang Pengkhianat, dan Target Terakhir.
Novel-novel ini bercerita tentang Erika, si cewek tomboy preman sekolah yang bersama teman-temannya melewati berbagai macam kasus yang sadis banget, dan kadang bikin mual. Contohnya ada korban yang dilukain, abis itu didandanin kayak badut serem gitu. Terus ada juga siswa yang notabene-nya pemain bola nomor satu di sekolah, dilukai dengan cara lututnya dipaku sampe berdarah-darah. Ada juga yang diiket dan matanya dijahit sampai rapat. Pokoknya sadis!
Kasus-kasus itu tentunya terjadi bukan tanpa alasang, dong? Jadi, sebenarnya ada masalah internal di salah satu "jagoan" di novel ini. Si jagoan sebenarnya nggak tau dan nggak sadar atas apa yang terjadi sebenernya. Yah, ada "musuh di balik kayar" yang sengaja merancang semua kejadian sadis dengan tujuan tertentu. Walaupun genrenya thriller, tapi novel ini masih ringan buat dibaca, kok! Masih ada cinta-cintaannya, tokoh charming yang too perfect, juga tentang kehidupan anak SMA yang kelewat serem, haha.
Hebatnya, si penulis selalu ngegantungin cerita di akhir, bikin penasaran. Yah, biar gitu juga novelnya nagih, kok, bikin pengen baca terus. Coba dibaca deh novelnya, seru, beneran, aku nggak pernah bohong anaknya. Yuk dibaca!
Judulnya OMEN, apaan tuh omen? Tenang, ini bukan novel tentang tikusnya si Dono di Warkop DKI kok, haha. Omen itu artinya pertanda buruk. Omen ini serial novel yang ditulis oleh Lexie Xu, orang Indonesia loh ya! Jadi, di serial Omen ini, ada 7 novel, tapi percaya deh, kalo kalian udah baca satu novel, rasanya nggak rela buat berenti, terus di kuping tuh kayak ada bisikan mbak-mbak Gramed, "ayo beli lagi yang kedua, ketiga, semuanya sampe lengkap!" HAHAHA
Novel pertama di serial ini berjudul Omen, selanjutnya ada 7 Lukisan Horor, Misteri Organisasi Rahasia The Judges, Malam Karnaval Berdarah, Kutukan Hantu Opera, Sang Pengkhianat, dan Target Terakhir.
Novel-novel ini bercerita tentang Erika, si cewek tomboy preman sekolah yang bersama teman-temannya melewati berbagai macam kasus yang sadis banget, dan kadang bikin mual. Contohnya ada korban yang dilukain, abis itu didandanin kayak badut serem gitu. Terus ada juga siswa yang notabene-nya pemain bola nomor satu di sekolah, dilukai dengan cara lututnya dipaku sampe berdarah-darah. Ada juga yang diiket dan matanya dijahit sampai rapat. Pokoknya sadis!
Kasus-kasus itu tentunya terjadi bukan tanpa alasang, dong? Jadi, sebenarnya ada masalah internal di salah satu "jagoan" di novel ini. Si jagoan sebenarnya nggak tau dan nggak sadar atas apa yang terjadi sebenernya. Yah, ada "musuh di balik kayar" yang sengaja merancang semua kejadian sadis dengan tujuan tertentu. Walaupun genrenya thriller, tapi novel ini masih ringan buat dibaca, kok! Masih ada cinta-cintaannya, tokoh charming yang too perfect, juga tentang kehidupan anak SMA yang kelewat serem, haha.
Hebatnya, si penulis selalu ngegantungin cerita di akhir, bikin penasaran. Yah, biar gitu juga novelnya nagih, kok, bikin pengen baca terus. Coba dibaca deh novelnya, seru, beneran, aku nggak pernah bohong anaknya. Yuk dibaca!
Subscribe to:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
Lexie Xu memang produktif sekali menulis cerita thriller/horror remaja. Senang di Indonesia ada penulis yang membuat cerita seperti itu.
Salam.
Ronny Mailindra
Posting Komentar